• Pedoman
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Redaksi
Senin, Januari 18, 2021
Suara45.Com
Tidak Ada
Lihat Semuanya
  • Login
  • Berita
  • Nasional
  • Sumatera
  • Banten
    • Tangerang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Cilegon
    • Serang
  • Kriminal
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Info
  • Berita
  • Nasional
  • Sumatera
  • Banten
    • Tangerang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Cilegon
    • Serang
  • Kriminal
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Info
Tidak Ada
Lihat Semuanya
Suara45
Tidak Ada
Lihat Semuanya

Beranda » Berita » Banten » Pandeglang » Keringat Anggota TNI Di Desa Terpencil Pandeglang

Keringat Anggota TNI Di Desa Terpencil Pandeglang

Team45 Banten Penulis Team45 Banten
24 Oktober 2020
Berita Pandeglang
0
Keringat Anggota TNI Di Desa Terpencil Pandeglang
628
Di Baca
Share on FacebookShare on Twitter

Suara45.com- Ratusan prajurit dari Kodam III Siliwangi khususnya wilayah Korem 064 Maluana Yusuf (MY) Serang membuka akses jalan lewat program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dengan panjang 3,4 kilometer dan lebar delapan (8) meter di Desa Patia, Kecamatan Patia, Pandeglang, Banten telah selesai dilaksanakan. Kegiatan yang berlangsung selama 30 hari telah selesai dilaksanakan dan kini kendaraan roda dua maupun roda empat sudah bisa melaju.

Untuk diketahui, di ujung hutan ada sekitar 300 kepala keluarga (KK) atau hampir seribu jiwa. Mereka tersebar di tiga (3) desa yaitu desa Patia, Babakan Keusik dan Desa Pisir Gadung yang saat itu masih terisolir oleh lebatnya hutan. Sementara itu, untuk akses ke Kecamatan Patia sendiri berjarak kurang lebih sekitar empat (4) Kilometer dari ketiga desa tersebut.

BacaJuga

Di Duga Rem Blong, Mobil Angkot Masuk Ke Puskesmas

Dana Desa Fokuskan Pada Program Pembangunan Infrastruktur Jalan Dan Pemberdayaan Bumdes

Pemkab Pandeglang Sosialisasikan Vaksinasi Covid 19

Sekda Pandeglang Pastikan Rumah Mukri Di Prioritaskan Pada Bantuan RTLH Tahun Depan

Saat ditemui wartawan di kediamnya, Didin (40) tahun warga Desa Patia, Kecamatan Patia sedang duduk sambil menghisap sebatang rokok. Didin menceritakan awal mulanya desa Patia dipilih menjadi tempat TMMD ke 109 oleh Kodim 0601 Pandeglang. Kata Didin sebenarnya, masyarakat sendiri sudah mempunyai keinginan kuat untuk membuka akses jalan yang tadinya hanya bisa dilewati oleh pejalan kaki.

Advertisement

Menurut Didin, pihaknya saat itu bersama warga Patia mengajukan ke koramil dan Kodim agar jalan poros desa yang berada di kampunya bisa dibangun. Kata Didin tujuanya dibuka akses jalan tersebut ialah agar ekonomi masyarakat yang mayoritas sebagai petani bisa hidup, terlebih kata Didin ketika panen warga harus beputar arah dengan jarak tiga kali-lipat memutar arah.

“Masyarakat sangat bahagia sekali dengan dibangunnya jalan di Desa Patia. Kita gilir setiap hari ada dua RT, pokonya 50-60 orang berbaur dengan TNI.”ucap Didin kepada awak media, Jum’at 22 Oktober 2020.

Didin menyebut kegiatan TMMD ke 109 di desanya telah memberikan hasil yang cukup signifikan, dulu sebelum jalan dibuka, jarak dari desa Patia menuju Pasir Gadung sulit untuk dilalui, sementara kata Didin sekarang sudah bisa dilewati. Pembangunan yang lebarnya delapan meter ini bukan hanya sasaran fisik namun yang tak kalah penting ialah membangun manusianya itu sendiri, sehingga tumbuh kesadaran masyarakat terhadap berbangsa dan bernegara.

“Saya menyaksikan kebersamaan serta gotong royong di setiap wajah sekaligus cucuran keringan masyarakat dan aparat yang bersama-sama pada saat bekerja di lapangan.”tutur Didin.

Selama kegiatan TMMD, ratusan personil dari Kodam III Siliwangi juga ikut membantu merehab musolah di Desa Patia. Menurut Pria berkumis itu, sarana tempat ibadah bagi warga sangat dibutuhkan.

“Banyak hikmah dari kegiatan TMMD ke 109 di Patia ini, semoga Kodim 0601 Pandeglang bisa melanjutkanya kembali karena ini jalanya belum keras kayak di aspal.”kata Didin dengan nada tertawa.

Didin bercerita apabila memasuki musim hujan mereka harus merasakan gemilangan lumpur dan kotoran karena sulit untuk dilintasi. Tak hanya itu, banyak siswa-siswi yang akan bersekolah juga kerap berlibur karena kondisi jalan yang tak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor. Kata Didin jarak tempuh dari rumah warga ke sekolah berkisar tiga kilometer dan empat kilometer. Selama puluhan tahun, warga mengalami kesulitan untuk mengakses jalan yang menopang kepentingan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan karena kondisi jalan yang memang tak layak.

Masih kata Didin, jalan tersebut sangat vital keberadaanya. Setiap kali ganti pemimpin pusat maupun daerah, bagi warga patia harapan pembangunan jalan kala itu hanya menjadi mimpi yang tak pernah nyata. Saat itu, warga hanya bisa mengandalkan perbaikan jalan dari hasil swadaya dan gotong royong.

Hal yang sama dikatakan tokoh Masyarakat Patia, Bambang Krluh (65) tahun. Dia bersama warga mengucapkan terimakasih kepada TNI khususnya Kodam III Siliwangi dan jajaran Korem 064 Maulana Yusuf Serang. Kata Dambang berkat program TMMD yang telah membuka akses jalan sepanjang 3,4 kilometer di Kecamatan Patia ribuan warga menikmati dampak positif dari pembangunannya.

“Dulu kondisi jalan sulit untuk dilalui jangan kan oleh kendaraan roda empat dan dua, dilalui oleh pejalan kaki aja tak bisa, karena jalan disini belum pernah dibangun oleh pemerintah, Cuma hasil swadaya masyarakat aja.”ujar Bambang.

Bambang juga memberikan apresiasi kepada TNI yang telah ikut berbaur dengan rakyat untuk bekerja membangun jalan. Mereka ternyata sekarang tak lagi bergelut di bidang alusista persenjataan saja. Hal itu terlihat betul-betul nyata ketika mereka mengadakan kegiatan TMMD.

“Anggota TNI itu ramai-ramai kompak mencangkul tanah yang akan digunakan untuk jalan baru. Jalan baru yang dibuka TNI ini tentu akan membuka ekonomi warga Kecamatan Patia.”terang Bambang.

Bambang berharap Kegiatan program TMMD di Kampungnya bisa dilajutkan kembali, karena saat kondisi jalan belum 100 presen mulus untuk dilalui. Kondisi jalan hanya dibatu dan belum menggunakan aspal.

“Kalau bisa dilanjutkan kembali program TMMD, ini langkah positif bagi bangsa Indonesia dalam membangun ekonomi Desa yang dimulai dari pinggiran,”beber Bambang.

Di tempat terpisah, Camat Patia Cecep Rohman berterimakasih kepada TNI melalui program TMMD ke 109 di Kecamatan Patia. Kata Cecep TNI telah membuka jalan baru dari jalan setapak menjadi jalan lebar. Walaupun belum beraspal hanya pengerasan dengan batu kerikil tapi sudah cukup untuk membantu kesulitan masyarakat yang selama ini masih terisolasi.

Cecep menjelaskan sebenarnya pemerintah daerah sudah mempunyai rencana untuk membuka akses jalan di wilayahnya. Namun, kata Cecep hal itu terkendala dengan sumber daya termasuk anggaranm Akibat tidak ada akses jalan yang dekat, warga tersebut lebih banyak melakukan aktivitas sosial ekonomi dengan warga kecamatan tetangga di Kecamatan Cipicung.

Kesulitan yang dihadapi Pemda dalam membuka jalan diantaranya dalam membebaskan lahan untuk keperluan jalan baru. Jarak jalan yang akan dibuka sepanjang 3.4 kilometer terdiri dari 300 an pemilik lahan.

“Pemerintah Daerah belum sanggup untuk merealisasikannya. Kesulitan itu kemudian dicoba untuk didiskusikan dengan pemerintah kabupaten dan dinas terkait, salah satunya ide datang dari Dandim untuk dimasukan kedalam program TMMD.”tutur Cecep.
Sementara itu, Dansatgas TMMD Dandim 0601/Pandeglang Letkol Kav Dedi Setiadi mengatakan warga masyarakat merindukan perubahan di wilayahnya, namun terkukung oleh banyak masalah ketidak berdayaan. Untuk itu, kata Dedi, melalui program TMMD Kodim 0601/Pandeglang berupaya untuk membantu memecahkan dan memberi jalan keluar.

“Walaupun sudah mencapai target 100 peresen dari sasaran yang diprogramkan. Hasil ini akan dilanjutkan melalui TMMD Imbangan pada tahun anggaran 2021. Kita akan perkeras dan perlebar bahu jalannya hingga tersambung dengan jalan di Kecamatan Cikupa.”kata Dedi Setiadi.

Dedi berharap nantinya jalan yang dibangun melalui TMMD statusnya bisa meningkat menjadi jalan Provinsi. Kata Dedi, setelah statusnya meningkat nantinya secara rutin bisa mendapat pemeliharaan dari APBD Provinsi Banten.

Masih kata Dedi, pihaknya meyakini bahwa TMMD merupakan sarana TNI mendekatkan diri dengan rakyat. Menurut Dedi, adanya TMMD TNI bisa hadir ditengah-tengah rakyat, berkarya bersama rakyat dan membangun kemanunggalan dengan rakyat.

“Pogram TMMD tidak boleh berhenti, perlu terus bersambung dan berlanjut dengan sasaran-sasaran realistik atas kebutuhan mendasar masyarakat. TMMD sebagai program solutif sekaligus menguatkan sinerjitas aparatur negara, dan kemanunggalan TNI dengan Rakyat.”ucap Dedi.

Tags: Keringat Anggota TNI Di Desa Terpencil Pandeglang
Bagikan8Tweet5Kirim
Berita Selanjutnya
Jelang Akhir Tahun Qolbun Salim Dorong Pemkab Lebak Lakukan Survei KP

Jelang Akhir Tahun Qolbun Salim Dorong Pemkab Lebak Lakukan Survei KP

Tilep Dana Desa Dan Bantuan Covid Senilai 570 Juta, Bendahara Desa Terancam Di Bui 20 Tahun

Tilep Dana Desa Dan Bantuan Covid Senilai 570 Juta, Bendahara Desa Terancam Di Bui 20 Tahun

Berikan Komentar

Banyak Di Baca

  • Murottal Al-Qur’an 30 Juz Oleh Syaikh Mishari Rashid Alafasy

    Murottal Al-Qur’an 30 Juz Oleh Syaikh Mishari Rashid Alafasy

    567 Kali Di Bagikan
    Bagikan 288 Tweet 116
  • Dugaan Penyelewengan PKH Di Desa Bakung Kronjo Sudah 9 Bulan Di Polresta Tangerang, Bagaimana Kabarnya Kini

    26 Kali Di Bagikan
    Bagikan 10 Tweet 7
  • LBH SITUMEANG : Jalan Rusak Di Biarkan Dapat Di Pidana, Jalan Utama Perumahan Sudirman Indah Butuh Perbaikan

    25 Kali Di Bagikan
    Bagikan 10 Tweet 6
  • Komplotan Pencuri Mobil Di Desa Parahu Sukamulya Tertangkap Di Jasinga, Tiga Orang DPO

    24 Kali Di Bagikan
    Bagikan 10 Tweet 6
  • Ini Tuntutan Aksi APKASINDO Di PTPN VIII Kertajaya

    23 Kali Di Bagikan
    Bagikan 9 Tweet 6
  • Projo Kabupaten Lebak Meminta Dinas Sosial Tertibkan TKSK

    22 Kali Di Bagikan
    Bagikan 9 Tweet 6
  • BB Perjuangan Minta Kepada APH Tindak Pelanggar UU Minerba

    22 Kali Di Bagikan
    Bagikan 9 Tweet 6
  • Ratusan Karung Beras Menumpuk Dirumah Korcam PKH Gunungkaler

    49 Kali Di Bagikan
    Bagikan 20 Tweet 12
  • GAIB 212 PAC Warunggunung Soroti Galian Tanah Merah Yang Di Duga Tak Berijin

    22 Kali Di Bagikan
    Bagikan 9 Tweet 6
  • Daud Rijal Menang Telak, Dan Ini Program Kedepan Yang Sudah Disiapkan

    21 Kali Di Bagikan
    Bagikan 8 Tweet 5
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Redaksi
REDAKSI
Villa Balaraja Blok R. 1 No. 6 Kecamatan Balaraja Kabupaten Tangerang Banten
WhatsApp : 0852-8277-4983
Email : Info[at]suara45.com

© 2020 | Suara45.Com

Tidak Ada
Lihat Semuanya
  • Berita
  • Nasional
  • Sumatera
  • Banten
    • Tangerang
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Cilegon
    • Serang
  • Kriminal
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Info

© 2020 | Suara45.Com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In