Suara45 | LUMAJANG (01/12/2019). Gerbong kereta jajaran Polri sudah bergerak dan mengharuskan AKBP M Arsal berpindah tugas yang semula sebagai Kapolres Lumajang menjadi Waka Polresta Bogor Kota.
Ribuan masyarakat yang mendengar berita tersebut sangat terpukul dan banyak yang bersedih dengan kepergian beliau.
Pada tanggal 30 Nopember 2019 diadakan acara pelepasan AKBP M Arsal di pendopo Kabupaten Lumajang. acara tersebut dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai daerah, selain masyarakat Lumajang juga banyak hadir dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Malang, Probolinggo, jember, pasuruan, bahkan dari yogyakarta, selain itu masih banyak lagi masyarakat dari kota lain yang sengaja datang untuk melepas kepergian AKBP M. Arsal Sahban.
Sejak acara belum dimulai tepatnya pukul 17.00, masyarakat sudah berdatangan ke pendopo Arya Wiraraja. Melihat banyak kerumunan masyarakat, AKBP M Arsal mendatangi kerumunan tersebut untuk memuaskan rasa kangen dan keinginan masyarakat untuk bertemu dengan AKBP M Arsal untuk terakhir kalinya.
Melihat kedatangan Arsal Sahban, masyarakat berduyun-duyun berebut foto dengan beliau. Sontak Ia memberikan senyum khasnya kepada masyarakat dan melayani permintaan foto tersebut satu persatu.
Acara baru resmi dibuka pada pukul 18.00 wib dengan pemutaran film lumajang membara yang mengangkat kisah heroik iptu Jamaari melawan penjajah dengan bintang utamanya AKBP M. Arsal Sahban.
Acara seremonial dimulai tepat jam 19.30 wib bersama forkopimda dengan rangkaian kegiatan yang sangat meriah.
Disela decak kagum dengan acara penampilan yang disuguhkan, tangis haru juga selalu mengiringi tiap-tiap rangkaian acara karena berat hati melepas kepergian AKBP M Arsal.
Dalam sambutannya AKBP M Arsal berjanji akan menjadi orang terakhir yang meninggalkan acara ini, untuk menemui masyarakat yang ingin berfoto dengannya.
Setelah kegiatan pun kerumunan masyarakat masih saja berebutan untuk berfoto dengan beliau.
Berat rasanya melepas kepergiannya sang komandan Cobra. Namun apa bisa dikata karena amanah sudah diberikan dan jabatan berikutnya sudah di bebankan serta harus segera dilaksanakan perintah dari pimpinan.(AR)
Berikan Komentar