Suara45 – kabupaten Tangerang – sudah 3 bulan warga kampung Pabuaran RT 07 RW 03 desa Jayanti kabupaten Tangerang provinsi Banten sebagai konsumen mengeluh kan penyuplaian air bersih dari PT.Aetra Air Tangerang ke titik manfaat (Konsumen-Red). selasa (02/02/21)
salah satu konsumen yang mengeluh Mu’minah warga kampung Pabuaran RT 07 RW 03, hampir konsumen PT. Aetra Air Tangerang yang berdomisili di kampung ini mengeluhkan penyaluran air bersih nya sering tersendat bahkan tidak keluar airnya.
” sebetulnya sejak pertama menjadi konsumen PT Aetra Air Tangerang penyaluran nya tidak bagus sering tersendat, kalau dari pagi sampai jam 23.00 wib kalau kran di buka paling dapat 2 ember cat volume 25 liter, kata Mu’minah yang di dampingi anak nya.
ditambahkan Agus Anak Mu’minah, saya setiap hari yang memantau air keluar.
“hampir setiap malam saya begadang menunggu air keluar dari suplaian PT. Aetra Air Tangerang, biasa nya air keluar jam 02.00wib paling 2 jam saya bersama ibu segera mengisi bak mandi dan menyiapkan wadah untuk menampung air untuk keperluan rumah tangga. ujar Agus.
begitu juga menurut Esti konsumen PT Aetra Air Tangerang warga perumahan Jayanti Residence, sudah 3 bulan ini air dari PT Aetra Air Tangerang mengalir nya di malam hari.
“memang benar air suplaian dari PT Aetra Air Tangerang dikeluhkan konsumen yang ada di perumahan Jayanti Residence ini, air mengalir nya tengah malam sekitar jam 01.00wib dan jam 02.00wib itu pun paling mengalir beberapa jam saja, saya mohon kepada PT Aetra Air Tangerang agar segera memperbaiki pelayanan nya kami sebagai konsumen selalu membayar tepat waktu setiap bulan nya, awalnya PT.Aetra air Tangerang menawarkan kepada warga siap menjadi penyuplai air bersih, karena siap menjadi penyuplai air bersih yang sangat menyakinkan maka dari itu kami warga mau menjadi konsumen nya, ungkapnya.
ditambahkan esih sering saya menghubungi kontak center yang tercatat di kwitansi pembayaran, resepsionis mengatakan, keluhan ibu dan bapak akan kami tindak lanjuti ke bagian teknisinya agar segera di cek ke lokasi, tapi sudah 3 bulan tidak ada perubahan. katanya.
(Heri opung)